Wartasulselnews.com – Operasi Keselamatan 2025 telah berakhir pada Minggu (23/2/2025). Operasi tersebut berlangsung selama dua pekan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Soppeng, Iptu. H. Alwi, mencatat ada 12 pelanggaran lalu lintas sejak dimulai Operasi Keselamatan.
“Jumlah yang ditindak dengan tilang ada 12, ada yang di tilang ETLE selebihnya dengan manual dengan jenis pelanggaran tidak pakai helm, knalpot brong serta melawan arus, ” ucap H. Alwi saat di temui di ruangannya pada Rabu (26/2/2025).
Iptu Alwi menjelaskan bahwa operasi keselamatan kali ini lebih mengedepankan edukasi dibanding penindakan.
“Kami fokus pada sosialisasi dan pembinaan kepada masyarakat dengan mengunjungi langsung seperti pangkalan ojek, pengunjung warung kopi termasuk ke sekolah-sekolah dalam program ‘Go to School’ dengan harapan masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas,” ujarnya.
Dia menyebutkan bahwa selama operasi berlangsung, tidak ada kecelakaan signifikan yang tercatat, ini menjadi indikator keberhasilan upaya preventif yang dilakukan selama operasi.
Meski Operasi Keselamatan 2025 telah berakhir. Namun pihaknya tetap mengimbau seluruh masyarakat dan pengguna jalan baik roda dua maupun roda empat, untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas.
“Kami terus mengingatkan kepada seluruh pengendara, terutama pengendara roda dua, untuk selalu menggunakan helm dan mematuhi peraturan lalu lintas. Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama,” tutup Iptu H Alwi.
