Wartasulselnews.com – Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras meminta PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) dan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) melakukan pelayanan maksimal jelang lonjakan penumpang mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Terlebih, ia juga meminta kedua BUMN tersebut memastikan kelayakan seluruh kapal yang akan berlayar demi keselamatan penumpang.
“Dan yang terpenting lagi adalah keselamatan. Kita minta bahwa semua layanan-layanan ini, terutama kapal-kapal penumpang itu betul-betul memenuhi syarat kelayakan untuk berlayar dan tentunya persyaratan-persyaratan minimum seperti untuk keselamatan itu harus terpenuhi,” kata Iwan Aras saat ditemui Parlementaria di Pelabuhan Penumpang Soekarno-Hatta usai memimpin Kunjungan Kerja Komisi V di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu lalu (6/12/2023).
“Jangan sampai kemudian ada lagi hal-hal yang sifatnya seperti overload dari sisi penumpang”ujarnya.
Diprediksi puncak arus mudik dan balik akan terjadi dua kali yaitu Puncak Arus Mudik I akan terjadi pada 22-23 Desember 2023, lalu prediksi Puncak Arus Balik I akan terjadi pada 26-27 Desember 2023. Sedangkan prediksi Puncak Arus Mudik II akan terjadi pada 29-30 Desember 2023 dan prediksi Puncak Arus Balik II akan terjadi pada 1-2 Januari 2024.
Untuk mengantisipasi membludaknya penumpang, Politisi Fraksi Partai Gerindra ini juga meminta Pelindo dan PT Pelni aktif berkoordinasi agar tidak terjadi over capacity dalam kapal karena dinilai akan membahayakan keselamatan penumpang.
“Jangan sampai kemudian ada lagi hal-hal yang sifatnya seperti overload dari sisi penumpang. Mengingat bahwa ini akan terjadi kepadatan lantas kemudian dipaksakan penumpangnya masuk, logistiknya juga masuk dan lain sebagainya. Sehingga over capacity nah ini yang akan membahayakan keselamatan,” kata Politisi Fraksi Partai Gerindra ini.
Namun demikian, dalam tinjauan ini, Iwan Aras menilai persiapan di Pelabuhan Penumpang Soekarno-Hatta Makassar sudah cukup maksimal meski ada beberapa hal yang mesti ditingkatkan dari sisi fasilitas jelang puncak mudik Nataru. “Overall saat ini beberapa hal sudah cukup baik dan tentu kita harus meningkatkan dari sisi terutama pelayanan dan bagaimana kemudian keamanan masyarakat kita menggunakan moda transportasi laut ini,” tutup Legislator Dapil Sulawesi Selatan II ini.