Foto.Ilustrasi
Wartasulselnews.com – Pembangunan sejatinya harus melalui kajian dan perencanaan yang matang, agar proyek yang menggunakan uang rakyat itu tidak terbuang sia-sia alias hanya sebatas proyektisasi belaka demi meraup keuntungan bagi oknum yang tidak bertanggung jawab. Jumat (15/11/2024).
Salah satu proyek yang di nilai belum melalui kajian yang matang adalah proyek pengembangan jaringan perpipaan dan sambungan Rumah di Dusun Kessi, Desa Gattareng Toa, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng yang di kerjakan pada tahun 2022 yang lalu.
Pasalnya, Proyek tersebut hingga kini belum memberikan manfaat kepada masyarakat setempat dalam mendapatkan akses air bersih seperti yang di harapkan.
Warga setempat mengatakan, sejak mulai di pasang sampai sekarang belum dirasakan manfaatnya, percuma di pasang, ungkap salah seorang warga Dusun Kessi.
Diketahui proyek tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) senilai Rp. 64.608.300 untuk pembelian aksesoris dan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang nilainya Rp.230 juta.
