WARTASULSELNEWS.COM – Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Soppeng, Dr. Hj. Andi Adawiah, SE,MM menghadiri kegiatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) BKMT di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis hingga Minggu, 25-28 September 2025.
Kegiatan tersebut mengusung tema “Memperdayakan Umat Membangun Negeri” juga digelar di Pesantren Khusus Yatim As-Syafi’iyah, Jakarta dan diikuti oleh 1000 orang kader-kader majelis taklim dari seluruh Indonesia.
Rakernas kali ini bertujuan untuk menguatkan nilai-nilai organisasi yang ditancapkan oleh pendiri BKMT (Almh) Prof. Dr. Hj. Tutty Alawiyah AS kepada para pengurus seluruh Indonesia.
Ketua Umum BKMT Nasional Dr. Hj. Syifa Fauzia, M. Art, dalam sambutannya menekankan bahwa majelis taklim memiliki posisi strategis sebagai ruang pembelajaran sekaligus wadah pemberdayaan.
Dalam pengarahannya Ketua Umum BKMT Nasional ini juga kembali mengingatkan bahwa BKMT yang telah berdiri pada 1 Januari 1981, kini telah menjangkau 34 provinsi, lebih dari 400 kabupaten, dengan ribuan kecamatan. Dengan estimasi anggota hampir 1 juta orang, basis sosial BKMT berpotensi menjadi ekosistem ekonomi rakyat yang signifikan.
Sementara Ketua BKMT Kabupaten Soppeng, Dr Hj Andi Adawiah disela-sela kegiatan mengatakan, acara Rakernas ini dan selanjutnya, mudah-mudahan bisa menjadi pedoman kita untuk bekerja di Daerah Kabupaten/Kota masing-masing. Untuk ibu-ibu majelis taklim untuk bisa mengabdikan diri kepada masyarakat baik diperkotaan maupun sampai ke desa-desa, kata Dr Andi Adawiah kepada Wartasulselnews.com.
Kehadiran Ketua BKMT Kabupaten Soppeng di forum Nasional ini menjadi bukti bahwa BKMT Kabupaten Soppeng sebagai salah satu organisasi perpanjangan tangan Pemerintah Kabupaten Soppeng ke Pusat dalam menjalankan visi dan misi dari Bupati dan Wakil Bupati Soppeng terutama di bidang keagamaan yang menitik beratkan pada mewujudkan masyarakat Kabupaten Soppeng yang agamis.
