SOPPENG.WSS.NEWS.COM – Jelang Hari Jadi Soppeng (HJS) yang ke 762 tahun. Lembaga Pendidikan Pengamalan Agama (LP2A) Kecamatan Marioriwawo menggelar beberapa kegiatan, mulai dari Bersih-bersih Masjid hingga distribusi Donasi Ramadhan.
“Menjelang hari jadi Soppeng dan Bulan suci Ramadhan,KUA dan LP2A Kecamatan Marioriwawo menggelar kegiatan bersih-bersih Masjid, Safari Khataman Al Qur’an dan distribusi Donasi Ramadhan,” ucap Kepala KUA Marioriwawo Muh.Darwis.
“Mari tetap menjaga kebersamaan dan silaturrahim kita menjelang Ramadhan, katanya.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala KUA saat membawakan sambutan di acara Isra’ Miraj di Mesjid Jami Syuhada Tanalle. Selasa (14/3).
Mari kita sambut Hari Jadi Soppeng ke 762, dengan menjaga kebersihan, keamananan dan kebersamaan, ujarnya
Sementara hikmah Isra Mi’raj yang dibawakan Dr. H. Andi Muhammad Akmal, S.Ag., M.H.I. Dalam materi ceramahnya Dosen UIN Alauddin Makassar ini menjelaskan tentang Lambang Daerah Soppeng.
“Ketika kita menilik lambang daerah kita, ada lima kata dalam aksara lontara, yang mengitarinya, berupa prinsip dan pegangan
pemerintah dan warga Soppeng dalam bertindak. yaitu Ade’, Waari’, Raapang, Bicaara dan Syara’, Ade,” ucap Andi Akmal dalam ceramahnya.
Waari’ adalah Assitinajang (setiap perbuatan ada batasnya), Rapang yurispudensi. Bicara, eksisnya Peradilan dan Pengadilan Syara’. Selain itu, perhatikan dan jangan lupakan unsur agama dalam bertindak.
Nabi Muhammad saw., dalam misi kerasulannya, tidak serta memberangus budaya yang melekat di masyarakat. Budaya yang baik dan ada maslahatnya, tetap dilanjutkan, sedangkan tradisi yang menyimpang, ada mafsadatnya, diluruskan. Syara’ atau agama Islam betrungsi sebagai filter atau penyaring, urai Andi Akmal Dosen UIN Alauddin Makassar, dalam uraian Hikmah Isra’ Mi’rajnya.
Jelang Hari Jadi Sopppeng, LP2A Marioriwawo Gelar Beberapa Kegiatan
